Bahan renungan:
Lukas 21:5-6 Ketika beberapa orang berbicara tentang Bait Allah dan mengagumi bangunan itu yang dihiasi dengan batu yang indah-indah dan dengan berbagai-bagai barang persembahan, berkatalah Yesus: “Apa yang kamu lihat di situ–akan datang harinya di mana tidak ada satu batupun akan dibiarkan terletak di atas batu yang lain; semuanya akan diruntuhkan.”
Beberapa tahun lalu di Jakarta ada sekelompok orang yang membuat gubernur tandingan. Hanya orang-orang yang tidak tahu membedakan antara gubernur yang asli dan palsu saja yang tertipu dengan gubernur gadungan tersebut.
(Baca juga: ANDA PASTI MENUAI PERBUATAN BAIK YANG ANDA LAKUKAN)
Iblis selalu menggunakan metode yang sama. Dia selalu berusaha membuat “tuhan” tandingan. Iblis selalu berusaha mengalihkan hati Anda dari Tuhan kepada sesuatu yang lain. Jika Anda tidak dapat membedakan antara Tuhan yang asli dan palsu, Anda dapat dengan mudah tertipu.
Ketika Hawa digoda ular, iblis berusaha mengalihkan hati Hawa kepada sebuah pohon. Iblis berhasil membuat hati Hawa terpikat dan terpesona oleh buah dari pohon tersebut. Begitu juga ketika iblis berhasil menarik perhatian Kain dari Habel, yang hanya karena ingin memuaskan iri hatinya, Kain sampai rela membunuh satu-satunya adik yang dia miliki. Terhadap Yudas pun demikian. Iblis berhasil membuat uang menjadi lebih menarik dibandingkan Yesus.
Teman, Anda perlu mengenali siasat iblis yang satu ini. Iblis selalu ada di balik segala sesuatu yang membuat mata Anda teralih dari Tuhan. Iblis selalu menjadi dalang dari segala sesuatu yang menjauhkan Anda dari Tuhan.
(Baca juga: APA BENAR TUHAN MASIH MENAMPUNG AIR MATA KITA DI KIRBATNYA?)
Apa yang perlu kita lakukan? Segera tinggalkan hal tersebut dan berbaliklah kepada Tuhan. Kembalilah terpesona kepada Tuhan. (penulis: @mistermuryadi)