Galatia 3:13-14 Kristus telah menebus kita dari kutuk hukum Taurat dengan jalan menjadi kutuk karena kita, sebab ada tertulis: “Terkutuklah orang yang digantung pada kayu salib!” Yesus Kristus telah membuat ini, supaya di dalam Dia berkat Abraham sampai kepada bangsa-bangsa lain, sehingga oleh iman kita menerima Roh yang telah dijanjikan itu.
Kematian Yesus di atas kayu salib bukan hanya menebus dan menghapuskan dosa kita yang lama, yang sekarang, dan yang akan datang, tetapi juga untuk menebus setiap kutuk. Yesus menebus kita dari kutuk apa? Ayat di atas menerangkannya, dari kutuk Hukum Taurat.
(Baca juga: SULITNYA HIDUP TANPA KRISTUS)
Kita dapat melihat berbagai jenis kutuk Hukum Taurat di dalam Ulangan 28. Kutuk yang paling populer di kalangan gereja adalah kutuk belalang pelahap akibat tidak memberi persepuluhan dan persembahan (Maleakhi 3:10-11), dan kutuk keturunan.
Jika kita membaca Ulangan 28, di situ bukan hanya ditulis mengenai kutuk, tetapi juga mengenai berkat. Ini penting. Firman Tuhan mengatakan bahwa Kristus telah menebus kita dari kutuk Hukum Taurat. Kalau kutuknya sudah ditebus, artinya yang tersisa hanyalah berkatnya. Itu sebabnya ayat di atas melanjutkan, ” … supaya di dalam Dia berkat Abraham sampai kepada bangsa-bangsa lain.”
Ya, ayat itu sedang membicarakan tentang Anda dan saya, orang-orang dari bangsa bukan Israel, yang dijanjikan mendapatkan berkat bapa Abraham.
(Baca juga: ALASAN MENGAPA KESAKSIAN HIDUP KITA BEGITU PENTING)
Bukankah itu berita sukacita? Bahwa setiap kutuk telah dihancurkan dan bagian kita adalah berkat. Mazmur 133:3 mengatakan bahwa Tuhan memerintahkan berkat-berkat-Nya kepada kita. Haleluya! (penulis: @mistermuryadi)
= = = = =
Jika blog ini memberkati Anda, pertimbangkanlah untuk menabur. Anda dapat memberikan donasi via BCA 7340 12 6160 atau CommBank (AUS): BSB 062239, Account Number 1030 2575 atas nama Zaldy Muryadi.