Roma 6:13 Dan janganlah kamu menyerahkan anggota-anggota tubuhmu kepada dosa untuk dipakai sebagai senjata kelaliman, tetapi serahkanlah dirimu kepada Allah sebagai orang-orang, yang dahulu mati, tetapi yang sekarang hidup. Dan serahkanlah anggota-anggota tubuhmu kepada Allah untuk menjadi senjata-senjata kebenaran.
Satu fakta yang menarik mengenai Tuhan dan iblis, yaitu baik Tuhan, maupun iblis tidak dapat bekerja di dalam hidup kita tanpa kita mengijinkannya. Setiap kita memiliki kehendak bebas yang tidak dapat diganggu gugat oleh siapa pun di atas muka Bumi ini. Itu sebabnya ayat di atas mengatakan, “Janganlah kamu menyerahkan anggota-anggota tubuhmu kepada dosa …” Ya, jatuh ke dalam dosa sepenuhnya adalah keputusan kita.
(Baca juga: MENCARI DAHULU KERAJAAN ALLAH)
Tuhan tidak pernah merencanakan atau mengijinkan kita jatuh ke dosa. Justru Yesus datang untuk menyelamatkan kita dari dosa. Yesus datang mengalahkan maut dan menghancurkan kutuk dosa. Yohanes 8:32 mengatakan, “… dan kamu akan mengetahui kebenaran, dan kebenaran itu akan memerdekakan kamu.”
Saya berikan ilustrasi. Alkitab menggambarkan iblis seperti hewan. Anggap saja kucing. Jika seekor kucing masuk ke dalam rumah saya, itu pasti karena saya mengijinkannya. Jika kucing itu dapat tidur di atas tempat tidur saya, sudah pasti karena saya yang mengijinkannya.
(Baca juga: YANG KITA MAU VERSUS YANG TUHAN MAU)
Alkitab menuliskan bahwa iblis (Kejadian 4:7) dan Yesus (Wahyu 3:20) mengetuk di depan pintu hati kita. Pastikan kita tidak membukakan pintu untuk iblis. (penulis:@mistermuryadi)
= = = = =
Jika blog ini memberkati Anda, pertimbangkanlah untuk menabur. Anda dapat memberikan donasi via BCA 7340 12 6160 atau CommBank (AUS): BSB 062239, Account Number 1030 2575 atas nama Zaldy Muryadi.
Kita dapat memutuskan untuk hidup dalam Firman Kristus atau terbawa oleh keinginan daging. FirmanNYA mengatakan bahwa kita kuat dan memiliki kuasa untuk hidup terbebas dari dosa. Terima kasih Koh Zal.