Kisah Para Rasul 2:25 Sebab Daud berkata tentang Dia: Aku senantiasa memandang kepada Tuhan, karena Ia berdiri di sebelah kananku, aku tidak goyah.
Saya suka sekali ayat ini. Daud, dengan tegasnya, meyakinkan kita bahwa dia tidak goyah karena fokusnya senantiasa memandang kepada Tuhan semesta alam. Mungkin itu alasan Daud tidak takut terhadap Goliat dan musuh-musuh yang menginginkan kepalanya.
(Baca juga: TUHAN MEMASANGKAN KUK YANG ENAK DAN BEBAN YANG RINGAN)
Banyak orang gagal untuk maju dan menikmati keindahan “Tanah Perjanjian” hanya karena mata mereka tertuju kepada raksasa, kesulitan, kekurangan, pergumulan, dan masalah. Saul dan Daud menghadapi raksasa yang sama, tetapi keduanya melihat hasil yang berbeda. Saul ketakutan dan bersembunyi, sedangkan Daud berhasil memenggal kepala sang raksasa.
Jika kita mengarahkan mata kita kepada masalah, kita akan selalu berpikir bahwa masalah kita besar. Sementara di luar sana banyak orang mengalami masalah yang lebih berat dari kita, tetapi mereka tetap dapat bersukacita.
(Baca juga: CARA KITA HIDUP MEMPERLIHATKAN SEJAUH APA KITA MENGENAL TUHAN)
Taruhlah fokus kita kepada Tuhan, kepada janji-Nya yang kekal. Ya, saya tahu, pikiran kita cenderung memikirkan masalah, itu sebabnya ada saatnya kita perlu memaksa mulut kita untuk mengucapkan janji Tuhan dan memaksa diri kita untuk memuji menyembah Tuhan. (penulis: @mistermuryadi)
= = = = =
Jika blog ini memberkati Anda, pertimbangkanlah untuk menabur. Anda dapat memberikan donasi via BCA 7340 12 6160 atau CommBank (AUS): BSB 062239, Account Number 1030 2575 atas nama Zaldy Muryadi.