Amsal 22:1 Nama baik lebih berharga dari pada kekayaan besar, dikasihi orang lebih baik dari pada perak dan emas.
Sebagai anak Tuhan, tentu sangat penting untuk memiliki nama baik, atau dengan kata lain memiliki reputasi. Firman Tuhan mengatakan nama baik lebih berharga dari kekayaan. Cara mengetahui nama baik kita cukup mudah. Di dalam lingkungan kita, kira-kira kita dikenal sebagai apa dan seperti apa?
(Baca juga: BAGIAN TUBUH INI SANGAT VITAL BAGI KEROHANIAN KITA)
Saya teringat ketika reuni dengan beberapa teman sekolah, saat sedang berusaha mengingat teman-teman lama, saya dan teman-teman mengingatnya dengan cara, “Itu loh, yang dulu sering dihukum sama guru,” atau “Masa lupa? Yang orangnya tinggi, kurus, dan pernah ketahuan mencuri.”
Bagaimana orang lain mengenali kita? Bukankah seharusnya kita dikenal karena perkataan dan perilaku kita menggambarkan Kristus dan yang penuh kasih?
(Baca juga: HANYA DI DALAM RUMAH BAPA ADA DAMAI, SUKACITA, DAN BERKAT)
Satu fakta tentang nama baik. Kita tidak dapat membangunnya dalam semalam. Itu adalah pekerjaan seumur hidup di dalam Kristus. Kita dapat memulainya dari sekarang. Hingga suatu hari nanti, ketika orang berusaha mengingat atau mencari kita, mereka akan mengatakan, “Itu, loh, yang pernah mendoakan temannya yang sakit,” atau “Yang dulu rajin mengingatkan kita supaya baca Alkitab.” (penulis: @mistermuryadi)