Mazmur 78:11 Mereka melupakan pekerjaan-pekerjaan-Nya dan perbuatan-perbuatan-Nya yang ajaib, yang telah diperlihatkan-Nya kepada mereka.
Pergaulan kita dengan dunia ini seringkali, tanpa kita sadari, membuat kita lupa akan identitas kita sebenarnya di dalam Kristus. Bahwa kita adalah ciptaan baru, garam dan terang dunia, kepala bukan ekor, dan lebih dari pemenang. Firman Tuhan dalam 1 Korintus 15:33 mengatakan, “Pergaulan yang buruk merusakkan kebiasaan yang baik.”
(Baca juga: PELAJARAN BERHARGA DARI ACARA PEMAKAMAN)
Kita akan menjadi seperti orang-orang terdekat dengan kita. Jika kita mengharapkan memiliki kehidupan yang benar, cinta Tuhan, dan berbuah lebat, kita perlu bergaul dengan orang-orang demikian. Kita tidak dapat bergaul dengan orang yang negatif, tetapi berharap memiliki kehidupan yang positif.
(Baca juga: DI KAYU SALIB, YANG BURUK DIPAKUKAN DAN YANG BAIK DIANUGERAHKAN)
Berhentilah bergaul dengan anak ayam, supaya pikiran, perkataan, dan tingkah laku kita tidak seperti anak ayam. Ingat, di dalam Kristus, kita adalah burung rajawali. Pergaulan kita dengan anak ayam dapat membuat kita lupa bahwa kita dapat terbang tinggi dan sanggup menari di dalam badai. (penulis: @mistermuryadi)
Pergaulan kita menentukan input yang masuk ke hidup kita. Perhatikan dengan siapa kita bergaul agar kita bertindak dan berkata-kata sesuai Firman Tuhan. Terima kasih Koh Zal.