LATIH DIRI KITA DAN KELUARGA KITA UNTUK MENDEKAT KEPADA TUHAN

Kejadian 14:14 Ketika Abram mendengar, bahwa anak saudaranya tertawan, maka dikerahkannyalah orang-orangnya yang terlatih, yakni mereka yang lahir di rumahnya, tiga ratus delapan belas orang banyaknya, lalu mengejar musuh sampai ke Dan.

Dalam kisah di atas Abram mengerahkan orang-orang yang lahir di rumahnya dan yang dilatih olehnya untuk pergi menyelamatkan Lot yang ditawan oleh Kedorlaomer dan sekutunya.

(Baca juga: DELAPAN JENIS DOA YANG ALKITAB AJARKAN)

Ada satu pesan penting dalam kisah di atas, yaitu Abram melatih keluarganya untuk berperang.

Tentu saja kita tidak melatih keluarga kita untuk pergi ke medan perang seperti dalam kisah Abram di atas, tetapi kita dapat melatih keluarga kita untuk melayani Tuhan, membantu orang-orang yang membutuhkan, berdoa, memuji dan menyembah Tuhan, mendengarkan kebenaran, dan lain sebagainya.

Sama seperti cerita di atas, Abram tidak tahu kapan kejadian buruk akan menimpa Lot. Yang Abram lakukan adalah mempersiapkan dirinya dan keluarganya jauh sebelum hal itu terjadi.

Kita juga tidak tahu tantangan atau masalah apa yang ada di hadapan kita. Namun, bukan berarti tidak ada yang dapat kita lakukan. Bukan berarti kita menghadapi masalah-masalah kita dengan pasrah. Kita dapat mengambil langkah seperti Abram, mempersiapkan diri dan keluarga kita untuk menghadapi masalah yang ada di depan kita kelak.

Ini berbicara mengenai peran aktif kita untuk membantu orang-orang di sekitar kita untuk semakin dekat dengan Tuhan dan kebenaran-Nya. Cara termudah adalah dengan menjadikan diri kita teladan dalam hal itu, sehingga kita dapat memberikan pengaruh positif kepada keluarga kita.

(Baca juga: INGATKAN LAGI DIRI KITA BAHWA KITA MEMILIKI TUHAN YANG BESAR)

Supaya suatu kali ketika tantangan dan masalah datang, kita dan keluarga kita dapat tetap berdiri teguh menghadapinya, dan keluar sebagai pemenang. Haleluya! (penulis: @mistermuryadi)