TUHAN MENGGERAKKAN ORANG LAIN UNTUK MENOLONG KITA

Kisah Para Rasul 2:42 Mereka bertekun dalam pengajaran rasul-rasul dan dalam persekutuan. Dan mereka selalu berkumpul untuk memecahkan roti dan berdoa. 

Kita tahu bahwa semua yang baik terjadi karena Tuhan merancangkannya untuk kita. Firman Tuhan dalam Mazmur 139:13-16 mengatakan bahwa Dia menenun kita dalam kandungan ibu kita dan Dia menulis semua hari-hari yang akan dibentuk selagi kita bakal anak.

(Baca juga: JIKA TUHAN SUDAH TAHU KEINGINAN KITA, PERLUKAH KITA BERDOA?)

Untuk menyatakan kebaikan-Nya, Tuhan memakai orang-orang benar di sekitar kita untuk membawa kita semakin dekat kepada Dia. Mungkin terkadang kita heran mengapa ada teman kita yang tidak pernah menyerah mengajak kita pergi ke gereja atau ke persekutuan meskipun kita berkali-kali menolak mereka. Tuhan yang menggerakkan hati mereka untuk menolong kita.

Namun, perlu kita juga ketahui, bahwa Iblis pun memakai orang-orang di sekitar kita untuk membuat kita semakin jauh dari Tuhan. Itu sebabnya penting bagi kita untuk berhati-hati memilih siapa yang akan kita jadikan sahabat.

Apakah orang-orang di dekat kita adalah orang-orang yang membawa kita semakin dekat dengan Tuhan atau justru semakin menjauh?

Firman Tuhan hari ini mengajarkan bahwa setelah jemaat mula-mula bertobat, yang mereka lakukan adalah bertekun dalam persekutuan. Mereka menghabiskan waktu lebih banyak dengan saudara-saudara seiman. Bukan untuk bergosip, melainkan untuk memecahkan roti dan berdoa. Atau sederhananya, untuk saling menguatkan, meneguhkan, dan membangun di dalam kebenaran Firman Tuhan. Akibatnya, banyak mukjizat dan tanda terjadi di antara mereka (ayat 43), hidup mereka bersukacita (ayat 46), penuh rasa syukur, dan menjadi berkat bagi orang lain (ayat 47).

(Baca juga: PENTINGNYA MILIKI MENTAL “SAYA BISA”)

Komunitas tempat kita menghabiskan waktu sangat menentukan akan menjadi orang seperti apakah kita di masa mendatang. Pilihlah komunitas dan pergaulan yang benar yang dapat membawa kita semakin intim dengan Tuhan. (penulis: @mistermuryadi)