Lukas 19:10 Sebab Anak Manusia datang untuk mencari dan menyelamatkan yang hilang.
Tuhanlah yang menciptakan kita. Tidak ada manusia yang terlalu rusak yang tidak dapat Tuhan pulihkan. Tidak peduli sudah seberapa jauh kita pergi meninggalkan Tuhan, tidak peduli seberapa banyak kesalahan dan kerusakan yang kita perbuat, Tuhan sanggup memulihkan kita. Kita adalah alasan Yesus datang ke dunia.
(Baca juga: BELAJAR MELEPASKAN KETERBATASAN KITA)
Perhatian ayat di atas, Firman Tuhan mengatakan Yesus mencari dan menyelamatkan mereka yang terhilang. Ya, Yesus mencari kita dan ingin menyelamatkan hidup kita. Dia ingin memulihkan kehidupan kita. Dia ingin kita menikmati semua yang baik yang Dia sediakan.
Saya berteman dengan seseorang yang kecanduan narkoba selama 15 tahun. Hidupnya penuh penderitaan, terikat, dan penuh masalah. Namun Tuhan memulihkan hidupnya dan menyembuhkan semua sakit penyakit di tubuhnya. Saya juga berteman dengan seorang pebisnis yang bangkrut dan meninggalkan banyak hutang. Keluarganya berantakan, masa depannya suram, dan hari-harinya dipenuhi ketakutan. Namun, Tuhan pulihkan finansial dan keluarganya. Juga, saya mengenal seorang wanita yang hamil di luar nikah dan ditinggalkan pasangannya. Tuhan pulihkan hati dan harga dirinya, melepaskan semua kepahitan dan kekuatirannya akan masa depan, dan menggantikannya dengan damai dan sukacita.
Teman, selalu tersedia harapan bagi kita. Jangan termakan tipuan iblis yang membisikkan, “Semua sudah terlanjur berantakan,” “Nasi sudah menjadi bubur,” “Sulit untuk bangkit kembali seperti dulu.” Tuhan sanggup memulihkan kehidupan kita.
(Baca juga: MUSUH UTAMA KESUKSESAN)
Saya ingin meyakinkan kita semua bahwa ada harapan di dalam Yesus. Harapan yang saya maksud bukanlah harapan semu atau mudah-mudahan, tetapi harapan pasti. Sepasti matahari terbit di timur dan terbenam di barat, sepastilah itulah janji pemulihan Tuhan bagi setiap orang percaya. (penulis: @mistermuryadi)
Tuhan sanggup memulihkan hidup kita. Datang kepadaNYA dan terima pertolongan dari Tuhan. Seburuk apapun hidup kita hari ini, tetap ada harapan di dlamNYA. Terima kasih Koh Zal.