Lukas 9:2 Dan Ia mengutus mereka untuk memberitakan Kerajaan Allah dan untuk menyembuhkan orang.
Mungkin kita pernah jatuh atau terluka karena sesuatu. Biasanya, pertolongan pertama yang diberikan adalah obat merah dan perban untuk membalut luka kita. Atau, mungkin kita pernah mengalami kecelakaan yang lebih serius, seperti tenggelam. Biasanya, pertolongan pertama yang dilakukan adalah napas buatan.
(Baca juga: KEGELAPAN BERTEKUT LUTUT TERHADAP NAMA YESUS)
Tahukah Anda bahwa ada begitu banyak orang di dunia ini yang mengalami “luka” atau “kecelakaan” di dalam kehidupannya? Dan, mereka membutuhkan pertolongan dengan segera!
Seringkali kita, sebagai orang percaya, ketika ada keluarga atau sahabat yang mengalami masalah, malah melewatkan kesempatan untuk mendoakan dan menolong mereka. Padahal, di dalam kita ada kuasa yang Tuhan Yesus sudah berikan untuk menginjak kalajengking, mengusir setan, menyembuhkan sakit penyakit, dan membangkitkan orang mati.
Saya teringat ada seorang ibu yang saya layani di gereja sedang terbaring sakit. Saya dapat membayangkan kepanikan, kegelisahan, dan ketakutan yang menghantui sang ibu. Saya dan istri saya segera mencari waktu yang tepat dan mendatangi ibu yang sudah terbaring lemas selama beberapa hari itu. Selama kurang lebih 40 menit kami berusaha mengingatkan sang ibu akan janji Tuhan, kebaikan dan kemurahan Tuhan, dan kesembuhan yang sudah Yesus berikan 2000 tahun lalu.
Kami meneguhkan kembali bahwa beliau tidak perlu takut karena ROH yang ada di dalam beliau jauh lebih besar dari segala jenis penyakit. Setelah itu, kami berdoa bersamanya. Puji Tuhan, ibu itu dapat kembali bangkit dari tempat tidurnya dan berjalan perlahan.
(Baca juga: “SEPERTINYA, TUHAN MENGASIHI SAYA”)
Teman, kita diutus ke dunia ini untuk menjadi pertolongan pertama bagi setiap orang yang membutuhkan. Saat kita mendengar seseorang membutuhkan bantuan, mari luangkan waktu untuk mengunjungi mereka, ceritakan janji Firman Tuhan dan teguhkan pengharapan mereka. Setelah itu, berdoalah untuk mereka. Saya percaya mukjizat pasti terjadi setiap kali kita meletakkan tangan kepada mereka yang membutuhkan. (penulis: @mistermuryadi)
Kesaksian kita dapat memberkati orang lain. Kita tidak pernah tau seberapa besar orang lain perlu dibantu. Hal kecil yang kita berikan bisa berdampak besar bagi orang lain. Terima kasih Koh Zal.