1 Yohanes 11:4 Saudara-saudaraku yang kekasih, jikalau Allah sedemikian mengasihi kita, maka haruslah kita juga saling mengasihi.
Kemarahan adalah sebuah emosi yang kuat, tetapi kasih jauh lebih kuat. Dan, kasih adalah karakter yang Tuhan tunjukkan kepada setiap kita.
(Baca juga: YANG KITA RASAKAN DAN PIKIRKAN BISA SALAH)
Dalam kemarahan kita mengkritik, sedangkan dalam kasih kita menguatkan dan membangun orang lain. Dalam kemarahan kita pergi meninggalkan, sedangkan dalam kasih kita semakin erat. Dalam kemarahan kita menahan diri dari berbuat baik, sedangkan dalam kasih kita murah hati. Dalam kemarahan wajah kita murung, sedangkan dalam kasih kita tersenyum. Dalam kemarahan kita saling menyalahkan, sedangkan dalam kasih kita saling mengampuni.
(Baca juga: MARI KITA BERPEGANGAN PADA YANG KEKAL)
Salah satu cara menunjukkan rasa syukur kita kepada Tuhan adalah dengan saling mengasihi orang-orang di sekitar kita. Jangan hanya menjadi penerima kasih Tuhan saja, tetapi juga jadilah penyalur kasih Tuhan. (penulis: @mistermuryadi)
Kemarahan menutup semua pintu berkat dan kasih. Namun kasih menutupi segala kesalahan. Ingat kembali betapa dikasihiNYA hidup kita dan mulai menyadari bahwa orang lain bisa berbuat salah. Kita tidak perlu marah atau mengingat2 hal buruk yang orang lain lakukan, melainkan mengingat seberapa dikasihinya kita oleh Yesus. Terima kasih Koh Zal.